Rabu, 08 Desember 2010

5 cm

Awalnya cuma iseng masuk perpustakaan kantor biar dapat minuman gratis hehehehe....tp syaratnya harus minjam buku minimal 1 buku, akhirnya yang dipinjam pasti ujung-ujungnya novel  hahahaha :D (tau sendirilah gak mungkin ada yang menarik diperpustakaan kantor :P)

Yogi teman gue yang pertama ngambil  novel judulnya "5 cm" dan referensinya dia katanya bagus dan kebetulan juga ada 2 novel judul yang sama jadi gue ambil satu dan yogi ambil satunya lagi.

Diliat dari sampulnya gak ada menarik-menariknya karena cover novelnya hitam pekat dan cuma ada tulisan 5 cm dengan warna putih serta background tulisan yang kayaknya sieh inti bagian dari novel (ya boleh dibilang biasa banget dech nieh novel).

Gue buka halaman demi halaman yang pertama gue buka pastinya prolog-nyalah. Setelah baca prolognya kesan yang pertama gue rasa kayaknya menarik karena tentang persahabatan 5 orang remaja dengan karakteristik masing-masing yang sangat berbeda jauh, karakter mereka klo gue ambil kesimpulannya diantaranya :
  1. Arial adalah seorang pemuda yang ganteng tapi cuek dan intinya yang penting asik :D
  2. Riani adalah seorang wanita yang cantik dan pintar serta punya pengetahuan luar biasa
  3. Zafran adalah seorang pemuda yang demen banyak bikin puisi dimana ada moment pasti sukanya bikin puisi :P
  4. Ian adalah seorang pemuda punya fisik yang paling subur alias gendut tapi paling suka tantangan 
  5. Genta adalah seorang pemuda yang ideal buat jadi pemimpin karena semuanya pasti dengerin omongannya genta dan genta adalah orang paling suka dengerin curhat dari 4 orang kawannya.

Bab demi bab gue baca isi dari novel itu semakin lama semakin gue tertarik masuk ke dalamnya dan gue berasa gue berteman dengan mereka (5 orang itu) atau mungkin gue terbawa suasana kali ya karena gue juga punya gank namanya lumuters yang beranggotakan 6 orang jadi gue berasa di dalam lingkungan gank gue sendiri yang pada dasarnya emang persahabatan seperti yang diceritakan di novel ini.

Banyak hal yang gue bisa ambil dari membaca novel ini diantaranya :
  1. Jangan pernah takut untuk mengungkapkan perasaan yang ada dalam diri lo mau itu adalah hal yang paling membahagiakan orang atau paling menyakitkan orang tapi lo harus bisa mengungkapkannya karena seseorang itu gak akan tahu apa yang kita rasakan sebelum kita memberitahukan mereka (mereka atau orang lain bukan paranormal yang tanpa lo bicara mereka akan tahu)
  2. Dalam salah satu babnya ada ungkapan yang berisi "Cogito Ergo Sum" (ini gue catet nieh di salah satu kertas :P) yang artinya "aku berpikir maka aku ada" dimana gue ambil kesimpulan dalam keadaan apapun lo memang harus berpikir kalo lo merasa ada/hidup tapi klo lo gak pernah berpikir menurut gue emang lo lebih baik mati hehehehe (tapi paling benarnya sieh pake otak lo klo lo mau hidup alias dianggap ada)
  3. Orang yang paling bijaksana adalah orang yang mengetahui bahwa dirinya tidak tahu artinya jangan pernah malu klo lo gak tahu jadi tanya sama orang yang lebih tahu jangan sombong untuk tidak mau bertanya, dimana gue bilang pernyataan orang yang paling bijaksana adalah orang yang mengetahui bahwa dirinya tidak tahu itu adalah pernyataan yang bagus banget :D klo menyadari lo tidak tahu berarti lo adalah orang yang paling bijaksana.
  4. Rehumanize adalah paham dimana keberadaan manusia sangat penting untuk manusia lain atau bisa dibilang lo akan jadi manusia seutuhnya jika lo berguna atau bermanfaat buat manusia lainnya.
  5. Sesuatu yang pasti di dunia ini adalah ketidakpastian, dan itu benar karena memang kita tidak tahu datangnya kematian, tidak tahu datangnya rezeki dan tidak tahu datangnya jodoh karena semua itu hanyalah ketidakpastian dalam hidup kita tetapi semua itu pasti akan terjadi sama kita semua.
  6. Cinta. Perasaan ini bisa datang kapan saja dan sama siapa saja tetapi cinta tidak dapat ditebak karena rasa itu hanya milik Allah dan cinta tidak harus memiliki karena memiliki cinta hanya ada pada cinta kepada Allah.
  7. Mimpi. Jangan pernah takut untuk bermimpi karena mimpi adalah bagian dari langkah-langkah lo untuk bertahan hidup di dunia dan Mimpi adalah bagian terpenting dalam novel ini karena 5 centimeter adalah dimana bisa lo gantungkan mimpi di hadapan lo dalam jarak 5 centimeter di depan kening biarkan dia menggantung, mengambang 5 centimeter di depan lo agar mimpi lo tidak lepas dari mata lo 
"Biarkan Mimpi itu menggantung, mengambang 5 centimeter di depan kening kamu sehingga dia tidak akan pernah lepas dari mata kamu. Dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu itu setiap hari, kamu lihat setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa. Apa pun hambatannya, bilang sama diri kamu sendiri, kalo kamu percaya sama keinginan itu dan kamu nggak bisa menyerah. Bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu jatuh, bahwa kamu akan mengejarnya sampai dapat, apapun itu, segala keinginan, mimpi, cita-cita, keyakinan diri....

Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter menggantung, mengambang di depan kening kamu. Dan...sehabis itu yang perlu.....cuma ......
Kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya, 
Tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya, 
Mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, 
Leher yang akan sering melihat ke atas, 
Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja,
Dan hati yang akan bekerja lebih kerja dari biasanya,
Serta mulut yang akan selalu berdoa.....

Dan kamu akan selalu dikenang sebagai seorang yang masih punya mimpi dan keyakinan, bukan cuma seonggok daging yang hanya punya nama. 
Kamu akan dikenang sebagai seorang yang percaya pada kekuatan mimpi dan mengejarnya, bukan seorang pemimpi saja, bukan orang biasa-biasa saja tanpa tujuan, mengikuti arus dan kalah oleh keadaan. Tapi sorang yang selalu percaya akan keajaiban cita-cita, dan keajaiban keyakinan manusia yang tak terkalkulasikan dengan angka berapapun...
Dan kamu nggak perlu bukti apakah mimpi-mimpi itu akan terwujud nantinya karena kamu hanya harus mempercayainya....

"Percaya pada... 5 centimeter di depan kening kamu"



PILIH MIMPIMU DAN GAMBARKAN PADA KANVAS SEMESTA
AGAR SEMUA ORANG TAHU BAHWA KAMU BERANI BERMIMPI !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar